Simalungun [DESA MERDEKA] – Masyarakat Serbelawan, Simalungun, yang selama ini bergulat dengan masalah banjir, akhirnya menemukan secercah harapan. Forum Masyarakat Peduli Banjir Serbelawan-Dolok Batu Nanggar (FMPBS) dalam rapatnya pada Kamis (19/09/2024), telah merumuskan solusi permanen untuk mengatasi permasalahan banjir yang telah menjadi momok bagi ratusan warga.
Menurut Zulham Siregar, Ketua FMPBS, solusi utama terletak pada pembukaan bendungan atau pintu air layangan di wilayah PTPN-4 Bah Bolon. “Dengan dibukanya pintu air tersebut, diharapkan dapat mengendalikan debit air Sungai Pasar Bawah sehingga tidak meluap dan menyebabkan banjir,” ujarnya.
Selain solusi utama tersebut, FMPBS juga menyarankan beberapa solusi pendukung, seperti revitalisasi aliran Sungai Pasar Bawah, pembangunan bendungan besar di wilayah Bridgestone, pengalihan aliran sungai dari wilayah Tapian Dolok, dan pembuatan kembali daerah resapan air.
Solusi Komprehensif untuk Masalah Kronis
Solusi yang diajukan FMPBS dinilai sangat komprehensif dan memiliki potensi besar untuk mengatasi masalah banjir secara permanen. Pasalnya, selama ini banjir di Serbelawan memang disebabkan oleh beberapa faktor, seperti luapan Sungai Pasar Bawah, kurangnya kapasitas tampung sungai, dan kurangnya daerah resapan air.
“Kami berharap solusi yang kami usulkan ini dapat segera ditindaklanjuti oleh pemerintah,” ujar Salman Abror, anggota FMPBS. “Kami siap bekerja sama dengan pemerintah untuk mewujudkan solusi ini.”
Harapan Baru bagi Masyarakat Serbelawan
Penemuan solusi permanen ini memberikan harapan baru bagi masyarakat Serbelawan. Mereka berharap dengan adanya solusi ini, mereka tidak perlu lagi khawatir akan ancaman banjir yang setiap tahun datang.
“Kami sudah terlalu sering menderita akibat banjir,” ungkap seorang warga. “Kami berharap pemerintah dapat segera merealisasikan solusi ini agar kami bisa hidup tenang tanpa lagi khawatir akan banjir.”
Ajakan untuk Bersatu
FMPBS mengajak seluruh masyarakat Serbelawan untuk bersatu padu dalam mendesak pemerintah agar segera merealisasikan solusi yang telah ditemukan. “Kita harus bersatu untuk memperjuangkan hak kita untuk hidup aman dan nyaman,” tegas Zulham.
Berkabar Kebaikan Dalam Kebaikan
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.