Menu

Mode Gelap
Gus Halim Didapuk Sebagai Bapak Bumdesa Bersama Lkd BUMDES Diajak Aktif dalam Program Makan Siang Gratis Sumbar Bidik Predikat A dalam Penilaian SAKIP 2024 Sumbar Pacu Ekspor Komoditas Unggulan, Kulit Manis dan Gambir Mendunia Purbalingga Alokasikan Rp43,39 Miliar untuk Percepat Pembangunan Desa

RAGAM · 22 Agu 2024 20:07 WIB ·

Dam Colo Tetap Beroperasi, Petani Lega


 Kabid Operasi dan Pemeliharaan SDA BBWSBS Sri Wahyu Kusumastuti (kanan) dan Kepala Divisi Jasa ASA III Perum Jasa Tirta I, Astri Nugrahany (kiri) memberikan keterangan di kantor BBWSBS, Kamis (22/8/2024). (Image courtesy : Solopos.com) Perbesar

Kabid Operasi dan Pemeliharaan SDA BBWSBS Sri Wahyu Kusumastuti (kanan) dan Kepala Divisi Jasa ASA III Perum Jasa Tirta I, Astri Nugrahany (kiri) memberikan keterangan di kantor BBWSBS, Kamis (22/8/2024). (Image courtesy : Solopos.com)

Sukoharjo [DESA MERDEKA] – Sebuah kabar baik bagi para petani di wilayah Sukoharjo dan sekitarnya. Dam Colo, salah satu sumber air utama untuk irigasi pertanian, dipastikan tetap beroperasi sepanjang tahun 2024. Keputusan ini diambil setelah adanya kesepakatan antara Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS), Perum Jasa Tirta I, dan perwakilan petani.

Tradisi penutupan Dam Colo setiap tahun untuk pemeliharaan kini dihentikan sementara. Hal ini menyusul adanya pertimbangan terkait kondisi iklim dan kebutuhan air untuk pertanian, terutama saat musim tanam. Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan SDA Bengawan Solo BBWSBS, Sri Wahyu Kusumastuti, menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah melalui berbagai pertimbangan dan diskusi dengan berbagai pihak terkait.

“Kami memahami pentingnya air bagi sektor pertanian. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk tidak menutup Dam Colo pada tahun ini. Namun, petani juga perlu memahami bahwa ada risiko yang harus ditanggung jika Dam Colo terus beroperasi tanpa dilakukan pemeliharaan rutin,” ujar Wahyu.

Tantangan Baru bagi Pengelolaan Air

Keputusan untuk tidak menutup Dam Colo ini tentu saja membawa tantangan baru dalam pengelolaan sumber daya air. Perum Jasa Tirta I sebagai pengelola Waduk Gajah Mungkur (WGM) harus melakukan penyesuaian dalam mengatur debit air agar tetap mencukupi kebutuhan berbagai sektor, termasuk pertanian dan domestik.

“Kami akan melakukan berbagai upaya untuk memastikan ketersediaan air di Dam Colo. Namun, kami juga meminta pengertian dari semua pihak jika terjadi kondisi yang tidak memungkinkan untuk memenuhi semua kebutuhan air,” kata Kepala Divisi Jasa ASA III Perum Jasa Tirta I Wilayah Sungai Bengawan Solo, Astria Nugrahany.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

RS Anugrah Segera Hadir di Tanah Jawa, Simalungun

16 September 2024 - 22:23 WIB

Pameran Lukisan “Hong Wilaheng Sekaring Bawana Langgeng” Sukses Ajak Lintas Generasi Berkarya di Surabaya

15 September 2024 - 10:18 WIB

Simalungun Segera Miliki Stadion Mini Baru, Dorong Lahirnya Atlet Berprestasi

14 September 2024 - 10:14 WIB

Bupati letakkan batu pertama

Rumah Relokasi Terpadu untuk Korban Bencana di Tanah Datar Mulai Dibangun

13 September 2024 - 04:32 WIB

Gus Halim Didapuk Sebagai Bapak Bumdesa Bersama Lkd

12 September 2024 - 09:40 WIB

Generasi Muda Tanam Benih Harapan di Mangrove Cuku Nyinyi

11 September 2024 - 20:57 WIB

Trending di RAGAM