Ogan Kemering Ulu [DESA MERDEKA] – Polemik terkait rangkap jabatan kembali mencuat di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Setelah sebelumnya Camat Lengkiti merangkap jabatan, kini Camat Baturaja Timur, Ogan Amrin, ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Camat Baturaja Barat.
Informasi ini dikonfirmasi oleh Kepala Bidang Promosi dan Mutasi Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Daerah (BKPPD) OKU, Rico Leonardo. Menurutnya, penunjukan Ogan Amrin sebagai Plt Camat Baturaja Barat berlaku selama tiga bulan ke depan, atau hingga pejabat definitif dilantik.
“Penunjukan ini dilakukan menyusul kekosongan jabatan Camat Baturaja Barat setelah pensiunnya pejabat sebelumnya,” ujar Rico.
Beragam Tanggapan
Keputusan ini pun menuai beragam tanggapan dari masyarakat. Beberapa pihak khawatir bahwa rangkap jabatan akan berdampak pada kualitas pelayanan publik di kedua kecamatan tersebut. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa kebijakan ini merupakan langkah efisiensi untuk mengisi kekosongan jabatan.
Saat dikonfirmasi, Camat Baturaja Timur, Ogan Amrin, sempat menyangkal kabar tersebut. Namun, pernyataan resmi dari BKPPD OKU mengkonfirmasi penunjukannya sebagai Plt Camat Baturaja Barat.
Polemik Rangkap Jabatan
Sebelumnya, kasus serupa juga terjadi pada Camat Lengkiti yang merangkap jabatan sebagai Camat Sosoh Buay Rayap. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai efektivitas dan efisiensi birokrasi, terutama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Rangkap jabatan memang tidak jarang dilakukan dalam upaya mengatasi kekurangan sumber daya manusia. Namun, kebijakan ini juga memiliki potensi risiko, seperti penurunan kualitas pelayanan publik dan konflik kepentingan.
Harapan Masyarakat
Masyarakat berharap agar pemerintah daerah dapat segera mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah kekurangan pejabat. Selain itu, mekanisme pengawasan yang ketat perlu dilakukan untuk memastikan bahwa kualitas pelayanan publik tetap terjaga, meskipun terjadi pergantian atau rangkap jabatan.
“Ya, walaupun dirangkap jabatannya, kami berharap pelayanan di daerah tersebut tidak ada masalah,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.(DAS)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.