Menu

Mode Gelap
Ratusan Calon Kuwu Indramayu Ikuti Seleksi Tambahan Berbasis Komputer Dari Hoaks ke Harapan: Catatan Dua Hari Bimtek Literasi Informasi di Pekalongan PPID Desa Jadi Kunci Transparansi di Lombok Tengah Sumatera Barat Siap Jadi Green Province 2026, Targetkan Investasi Hijau Rp120 Triliun Peternakan Ayam Diduga Tanpa Izin Resahkan Warga Bekasi

SOSBUD · 17 Sep 2025 09:53 WIB ·

Keuskupan Atambua Gelar Youth Day, Ribuan OMK Hadir


					Ribuan OMK dan Umat parade salib OMK dan ikut perayaan Ekaristi di Gereja Santa Theresia kefamenanu-TTU, (dok, Panitia KAYD lll) Perbesar

Ribuan OMK dan Umat parade salib OMK dan ikut perayaan Ekaristi di Gereja Santa Theresia kefamenanu-TTU, (dok, Panitia KAYD lll)

Kefamenanu, NTT [DESA MERDEKA] Keuskupan Atambua Youth Day (KAYD) III secara resmi dibuka pada Senin (15/9/2025) di Gereja Paroki Santa Theresia, Kefamenanu. Acara ini diawali dengan parade meriah dan Perayaan Ekaristi, dihadiri ribuan Orang Muda Katolik (OMK) dari seluruh paroki se-Keuskupan Atambua.

Bertemakan “OMK Berziarah: Cerdas dalam Iman, Sejahtera dalam Hidup, dan Bergembira Memikul Salib,” kegiatan ini akan berlangsung hingga Jumat, 19 September 2025.

Parade peserta menjadi pembuka yang meriah. Mengenakan kostum khas paroki masing-masing, OMK membawa bendera paroki, bendera Vatikan, serta bendera Merah Putih. Rombongan OMK Paroki Betun dari Dekenat Malaka berada di barisan terdepan, mengarak Salib KAYD yang sebelumnya berada di wilayah mereka sejak 2019.

Misa pembukaan kegiatan KAYD lll di pimpin Vikjen keuskupan Atambua.

Setelah tiba di SDK 1 Kefamenanu, rombongan diarak menuju Gereja Santa Theresia. Di sana, Vikjen Keuskupan Atambua, Pater Vincent Wun, SVD, bersama panitia menyambut mereka dengan upacara pengalungan selendang pada Salib KAYD, sebagai simbol masuknya mereka ke Dekenat Kefamenanu.

Setelah parade, ribuan OMK mengikuti Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pater Vincent Wun, SVD. Dalam homilinya, Vikjen mengajak kaum muda untuk memiliki militansi dalam iman dan aksi. Ia menekankan pentingnya meneladani kerendahan hati Bunda Maria dan menghidupi semangat pelayanan yang lahir dari iman yang kokoh.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Panitia, Joseph Kuabib, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam terselenggaranya acara ini. Acara resmi dibuka dengan pemukulan gong oleh ketua panitia, disaksikan oleh para peserta dan tamu undangan, termasuk Sekda Malaka Ferdinandus Un Muti dan sejumlah pejabat daerah.

Gubernur NTT, Melkiades Laka Lena, juga memberikan sambutan secara virtual melalui Zoom. Dalam pesannya, ia mengajak OMK untuk terus memacu daya juang, kreativitas, dan inovasi dalam menghadapi tantangan zaman. Gubernur menegaskan bahwa kaum muda Katolik adalah aset penting bagi pembangunan daerah dan gereja, serta pemerintah siap mendukung langkah-langkah pemberdayaan pemuda.

Setelah rangkaian acara pembukaan, para peserta diarahkan ke tiga paroki yang menjadi lokasi live in. Paroki Sasi menerima peserta dari Dekenat Malaka, Paroki Naesleu menerima Dekenat Belu Utara, dan Paroki Santa Theresia Kefamenanu menampung peserta dari Dekenat Mena dan Kefamenanu.

Hari pertama ditutup dengan evaluasi singkat oleh panitia untuk memastikan kelancaran seluruh rangkaian kegiatan KAYD III.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 25 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Wayang Golek Tutup Hajat Bumi Bantarjaya, Pererat Warga

14 November 2025 - 23:21 WIB

Tiga Dongdang Meriahkan Hajat Bumi Bantarjaya, Simbol Syukur dan Persatuan

14 November 2025 - 14:54 WIB

Riau Cetak Kader Ulama Baru Penggerak Dakwah Desa

14 November 2025 - 04:12 WIB

Toleransi Hidup: Desa Pabuaran Sambut Delegasi Lintas Iman

14 November 2025 - 03:02 WIB

Pesta Budaya Bekasi: Hajat Bumi Bantarjaya Digelar 14 November

13 November 2025 - 18:04 WIB

Polemik Kecimol: Dilarang di Sejumlah Desa Lombok Tengah

11 November 2025 - 11:30 WIB

Trending di SOSBUD