Menu

Mode Gelap
Gus Halim Didapuk Sebagai Bapak Bumdesa Bersama Lkd BUMDES Diajak Aktif dalam Program Makan Siang Gratis Sumbar Bidik Predikat A dalam Penilaian SAKIP 2024 Sumbar Pacu Ekspor Komoditas Unggulan, Kulit Manis dan Gambir Mendunia Purbalingga Alokasikan Rp43,39 Miliar untuk Percepat Pembangunan Desa

SDGs DESA · 12 Agu 2024 08:50 WIB ·

Kepala Desa, Sejatinya Pahlawan dalam Perang Melawan Stunting


 Kepala Desa, Sejatinya Pahlawan dalam Perang Melawan Stunting Perbesar

Jakarta [DESA MERDEKA] – Stunting, kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis, menjadi perhatian serius di Indonesia. Namun, tahukah kamu bahwa kepala desa memiliki peran penting dalam mengatasi masalah ini?

Dalam sebuah diskusi yang melibatkan para pemimpin desa dan para ahli, terungkap bahwa desa memiliki potensi besar untuk menjadi garda terdepan dalam memerangi stunting. Kepala desa, sebagai pemimpin di tingkat paling bawah, dapat mengambil langkah-langkah konkret untuk meningkatkan gizi anak di wilayahnya.

“Stunting tidak hanya masalah kesehatan, tetapi juga masalah ekonomi dan sosial,” ujar Dr. Ivanovic Agusta, Kepala BPI Kementerian Desa Pembangunan Tertinggal dan Transmigrasi. “Dengan mengatasi stunting, kita sedang membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.”

Apa yang bisa dilakukan kepala desa?
  • Perencanaan yang matang: Melibatkan isu stunting dalam perencanaan pembangunan desa.
  • Anggaran yang memadai: Mengalokasikan anggaran desa untuk program-program gizi dan kesehatan.
  • Kemitraan yang kuat: Bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti puskesmas, organisasi masyarakat, dan sektor swasta.
  • Edukasi masyarakat: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan praktik hidup bersih.
  • Partisipasi aktif: Melibatkan masyarakat dalam mengambil keputusan dan melaksanakan program-program.
Mengapa stunting harus kita perangi?

Anak-anak yang mengalami stunting cenderung memiliki kemampuan belajar yang lebih rendah, daya tahan tubuh yang lemah, dan risiko terkena penyakit kronis lebih tinggi di masa dewasa. Stunting juga dapat menghambat pertumbuhan ekonomi suatu negara.

Apa yang bisa kamu lakukan?

Meskipun kamu bukan kepala desa, kamu tetap bisa berkontribusi dalam upaya penurunan stunting. Misalnya, dengan menyebarkan informasi tentang gizi seimbang melalui media sosial, mengajak teman-teman untuk hidup sehat, atau mendukung program-program pemerintah yang berkaitan dengan stunting.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

BUMDes sebagai Katalisator Pembangunan Desa: Tantangan dan Peluang

13 September 2024 - 07:28 WIB

BUMDes di Ambang Peluang: Siap Jadi Penyedia Makan Siang Gratis?

12 September 2024 - 09:59 WIB

Bersiap Jadi Garda Depan Program Makan Siang Gratis, Belajar dari Pengalaman BUMDES Cinggawang

12 September 2024 - 08:37 WIB

Cetak Laba dari Program Makanan Bergizi, BUMDes Perlukan Perencanaan Matang

12 September 2024 - 08:13 WIB

BUMDes Harus Siap Jadi Pemain Utama Program Makan Siang Gratis

12 September 2024 - 07:35 WIB

Posyandu: Dari Pos Kesehatan Menjadi Pusat Komunitas

10 September 2024 - 07:13 WIB

Trending di SDGs DESA