Menu

Mode Gelap
Menkop Kagumi Kopdes NTT, Soroti Peran Perempuan Antraks Gunungkidul: 26 Ternak Mati, Dua Desa Zona Merah! Erosi Bengawan Madiun Ancam Desa Banjaransari, Bupati Ngawi Bertindak! Oknum Pemuda Terancam Pidana Akibat Pengrusakan Jembatan Perahu, Warga Dusun Kusuhijrah Desak Tindakan Tegas Polisi Gaji Kades se-Rohil Cair Minggu Ini, 2 Bulan Tunggakan Lunas!

DESA · 30 Des 2024 19:55 WIB ·

BKK Badung Cair, Desa di Buleleng Maksimalkan Penggunaan


					<em>Dana BKK dari Pemkab Badung untuk 128 desa di Kabupaten Buleleng sudah cair hingga tingkat bawah. Namun hanya bisa diambil Rp 300 juta atau 30 persen saja (Foto Junior.)</em> Perbesar

Dana BKK dari Pemkab Badung untuk 128 desa di Kabupaten Buleleng sudah cair hingga tingkat bawah. Namun hanya bisa diambil Rp 300 juta atau 30 persen saja (Foto Junior.)

Buleleng [DESA MERDEKA] – Kabupaten Buleleng kembali mendapatkan suntikan dana segar dari Pemerintah Kabupaten Badung melalui Bantuan Keuangan Khusus (BKK). Sebanyak Rp 128 miliar dana BKK telah dialokasikan untuk 128 desa di Buleleng, dengan masing-masing desa menerima alokasi sebesar Rp 1 miliar.

Pencairan Bertahap

Meskipun total dana yang dialokasikan cukup besar, pencairan dana BKK dilakukan secara bertahap. Pada tahap awal, sekitar 30% dari total dana atau sekitar Rp 28,1 miliar telah berhasil dicairkan. Sisanya, yakni sebesar Rp 99,89 miliar, akan dicairkan pada tahun 2025 mendatang.

Plt. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Buleleng, Made Pasda Gunawan, menjelaskan bahwa pencairan bertahap ini sesuai dengan petunjuk teknis yang telah ditetapkan. “Untuk proyek fisik, memang hanya bisa diamprah maksimal sebanyak 30% pada tahap awal,” ujar Pasda.

Fokus pada Pembangunan Fisik

Sebagian besar desa di Buleleng memanfaatkan dana BKK untuk membiayai berbagai proyek fisik, seperti pembangunan infrastruktur desa, perbaikan jalan, dan fasilitas umum lainnya. Namun, ada juga beberapa desa yang mengalokasikan dana BKK untuk program pemberdayaan masyarakat dan pengadaan barang dan jasa.

Tantangan dan Harapan

Meskipun pencairan dana BKK telah berjalan, namun masih ada beberapa tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya adalah terkait dengan penggunaan dana yang efektif dan efisien. Pemerintah desa diharapkan dapat memanfaatkan dana BKK sebaik mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berharap dana BKK ini dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan di desa-desa,” ujar Pasda. “Pemerintah desa harus dapat mempertanggungjawabkan penggunaan dana ini secara transparan dan akuntabel.”

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Kolaborasi untuk Ketahanan Pangan: Langkah Nyata dari Gampong Garot

13 Mei 2025 - 00:27 WIB

Guyuran Hujan, Warga Pujodadi Sigap Atasi Banjir

12 Mei 2025 - 10:26 WIB

Ribuan Bibit Ikan Warnai Harapan Ekonomi Silau Dunia

11 Mei 2025 - 15:35 WIB

Ndikosapu Bangkit: Adat Jadi Kekuatan Raih Kemajuan

10 Mei 2025 - 20:19 WIB

Akpersi Desak Kades dan Camat Buka Suara Terkait Dugaan Potongan Honor Perangkat Desa

10 Mei 2025 - 17:20 WIB

Harapan Baru Cihirup: Tata Suharta Nakhoda Sementara

10 Mei 2025 - 16:54 WIB

Trending di DESA