Menu

Mode Gelap
Menkop Kagumi Kopdes NTT, Soroti Peran Perempuan Antraks Gunungkidul: 26 Ternak Mati, Dua Desa Zona Merah! Erosi Bengawan Madiun Ancam Desa Banjaransari, Bupati Ngawi Bertindak! Oknum Pemuda Terancam Pidana Akibat Pengrusakan Jembatan Perahu, Warga Dusun Kusuhijrah Desak Tindakan Tegas Polisi Gaji Kades se-Rohil Cair Minggu Ini, 2 Bulan Tunggakan Lunas!

DESA · 7 Agu 2023 03:40 WIB ·

Pasar Perempatan Dusun Kamplong: Simbol Kebangkitan Ekonomi dan Nilai Tradisi Desa


					Setelah pasar dirubah menjadi yang lebih menarik disiapkan meja dagang dikasih atap buat para pedangang banyak yang datang menyewa tempat untuk lapak dagang Perbesar

Setelah pasar dirubah menjadi yang lebih menarik disiapkan meja dagang dikasih atap buat para pedangang banyak yang datang menyewa tempat untuk lapak dagang

Wonogiri (DESA MERDEKA)- Di tengah hiruk pikuk modernisasi, Pasar Perempatan Dusun Kamplong hadir sebagai oase kesegaran, tak hanya bagi perut, tapi juga bagi jiwa. Pasar ini bukan sekadar tempat jual beli, tetapi juga penjaga nilai tradisi dan penggerak ekonomi desa.

Berawal dari inisiatif Pak Taman, seorang pedagang sayur, pasar ini perlahan berkembang menjadi nadi ekonomi warga. Pada tahun 2021, di bawah kepemimpinan Karang Taruna Budi Utomo, pasar ini ditata rapi dan dilengkapi fasilitas, menjadikannya tempat yang nyaman bagi pembeli dan pedagang.

Kini, di bawah kepemimpinan Oky, pasar ini terus berbenah. Meja dan atap disediakan untuk para pedagang, dan kebersihan pasar dijaga dengan kerja bakti rutin. Retribusi Rp2.000 per hari, yang disepakati bersama, digunakan untuk operasional pasar dan menunjukkan semangat gotong royong.

Pasar Perempatan Dusun Kamplong tak hanya menghadirkan kemudahan berbelanja, tetapi juga menjadi ruang silaturahmi. Di sini, tawar menawar diwarnai keramahan, saling menghargai, dan musyawarah mufakat. Nilai-nilai tradisi desa ini masih terjaga, di tengah geliat ekonomi yang terus bertumbuh.

 pasar Prapatan dusun kamplong yang dulu
Gagasan pasar yang semula hanya beberapa pedagang saja

Bermula dari seorang pedagang sayur bernama Pak Taman yang terbiasa berjualan disekitar perempatan jalan Dusun Kamplong, pedagang-pedagang lainnya mengikuti kebiasaan pak Taman. Warga setempat pun tidak keberatan dan bersepakat bahwa perempatan tersebut selain menjadi sarana lalu lintas juga digunakan sebagai tempat jual-beli dalam bentuk pasar mini.

Adalah organisasi Karang Taruna Budi Utomo, yang pada tahun 2021, berinisiatif mengelola keberadaan pasar mini tersebut, sehingga terlihat lebih rapi dan terawat. Dibantu warga sekitarnya, membangun pasar yang layak untuk para pedagang, sehingga kegiatan berdagang kini dikumpulkan pada satu titik, lengkap dengan sarana prasarananya.

Saat kepimpinan Deni sentyanto, karang taruna Budi Utomo menyampaikan gagasan untuk pasar yang semula hanya dipinggiran jalan dan beberapa pedagang saja, kedepan dapat lebih dikembangkan sehingga semakin memperkuat transaksi perekonomian desa dan mungkin akan lebih menarik bagi pedangan lainnya.

“Ibarat disitu ada gula pasti akan didatangi oleh semut,” ujar Deni sentyanto.

Kemajuan pasar dusun kamplong semakin ramai pedagang dari luar wilayah desa
Setelah pasar dirubah menjadi yang lebih menarik disiapkan meja dagang dikasih atap buat para pedangang banyak yang datang menyewa tempat untuk lapak dagang

Kebersihan pasar menjadi tanggung jawab anggota Karang Taruna Budi Utomo, sehingga sesekali akan diadakan kerja bakti untuk membersihkan pasar tersebut.

Keberadaan Pasar Perempatan Dusun Kamplong, selain sebagai penggerak ekonomi warga setempat, sekaligus sebagai tempat melestarikan berbagai nilai sosial, seperti silaturahmi dengan saling bertegur sapa ketika berbelanja, gotong royong merawat pasar yang dilakukan oleh anggota Karang Taruna Budi Utomo, sikap sopan santun dan saling menghargai baik antara sesama penjual, sesama pembeli, maupun antara penjual dan pembeli, serta adanya musyawarah sebelum mengambil keputusan yang menguntungkan semua pihak.

Pasar Perempatan Dusun Kamplong, penjaga nilai tradisi kedesaan Dusun kamplong.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 224 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Kemenkop Bidik Dana Desa untuk 80 Ribu Koperasi

18 April 2025 - 13:26 WIB

10 Desa Blora Tanpa Kades, Ini Penyebabnya!

18 April 2025 - 12:21 WIB

Dana Bagi Hasil Malut: Barikade Desa Ultimatum Gubernur!

17 April 2025 - 12:47 WIB

Koperasi Merah Putih: Pilar Ekonomi Desa Wayakuba, Masyarakat Bersatu Wujudkan Kemandirian

15 April 2025 - 14:44 WIB

Jaksa Garda Desa di Kecamatan Puger, Upaya Bersama Mewujudkan Tata Kelola Desa yang Transparan

15 April 2025 - 14:21 WIB

Jalan Uluna’ai Diperbaiki TNI, Warga Nias Antusias!

14 April 2025 - 14:17 WIB

Trending di DESA