Menu

Mode Gelap
Perangkat Desa Sulut Meninggal Dunia, BPJAMSOSTEK Serahkan Santunan Program Jaksa Garda Desa, Jadikan Gampong Sukaraja Contoh Pengelolaan Dana Desa Rp 7,5 Miliar Tambahan DD Untuk 65 Desa di Konawe Selatan Muhammadiyah Purbalingga :Kolaborasi Multipihak Wujudkan Zero Waste Kunjungan di Klaten, Wamendes Paiman Ingatkan BUMDesa Maju Jika Inovatif dan Kreatif

EKBIS · 30 Okt 2023 10:29 WIB ·

Pinang Wangi Sikucua Padang Pariaman menjadi Varietas Unggul Baru 2023


 Pinang Wangi Sikucua Padang Pariaman menjadi Varietas Unggul Baru 2023, Jum'at (27/10) di Hotel Santika, Depok. Perbesar

Pinang Wangi Sikucua Padang Pariaman menjadi Varietas Unggul Baru 2023, Jum'at (27/10) di Hotel Santika, Depok.

Padang Pariaman (Desa Merdeka) : Komoditas perkebunan sampai saat ini masih menjadi andalan bagi pendapatan nasional dan devisa negara Indonesia.

Hal ini dapat dibuktikan dengan nilai ekspor komoditas perkebunan pada tahun 2022 mencapai Rp. 600,5 triliun atau berkontribusi sebesar 88,11% dari total nilai ekspor komoditas Pertanian.

Peningkatkan nilai ekspor komoditas perkebunan perlu diimbangi dengan peningkatan produktivitas tanaman perkebunan. Beberapa tanaman perkebunan yang berpotensi mendulang devisa negara adalah kakao, tembakau dan pinang wangi.

Untuk lebih mendongkrak produktivitas dan pendapatan nasional dari komoditas tanaman perkebunan, peneliti dari Pusat Riset Tanaman Perkebunan, Organisasi Riset Pertanian dan Pangan, Badan Riset dan Inovasi Nasional turut andil dalam pelepasan Varietas Unggul Baru (VUB) tanaman perkebunan.

Sidang pelepasan varietas tanaman perkebunan semester II tahun 2023 dilaksanakan pada tanggal 25-27 Oktober 2023 di Hotel Santika, Depok oleh Direktorat Perbenihan Perkebunan, Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian.

Gambar Pinang Wangi Sikucua Padang Pariaman menjadi Varietas Unggul Baru 2023.

Hadir dalam acara tersebut diantaranya Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distan KP) Kabupaten Padang Pariaman, Yurisman Yakub, SP., MM.

Sebanyak empat varietas, antara lain varietas Pinang Wangi Sikucua, varietas Tembakau Kemloko 7 dan Kemloko 8 serta varietas Kakao BB1 berhasil dilepas dalam sidang pelepasan varietas tersebut.

Varietas Pinang Wangi Sikucua dilepas sebagai varietas lokal hasil kerjasama antara Badan Riset dan Inovasi Nasional dengan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat.

Varietas tembakau Kemloko 7 dan Kemloko 8 dilepas sebagai varietas hasil pemuliaan hasil kerjasama antara Pemerintah Pemerintah Kabupaten Temanggung (Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Temanggung) dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional dan Balai Standarisasi Instrumen Pertanian Tanaman Pemanis dan Serat,

Sedangkan varietas kakao BB1 dilepas sebagai varietas hasil pemuliaan hasil kerjasama antara Badan Riset dan Inovasi Nasional dengan PT. Mars Symbioscience Indonesia.

Sumber : InstaGram @prhp_brin (Pusat Riset Hortikultura dan Perkebunan Badan Riset dan Inovasi Nasional)

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

KPPU Lakukan Sosialisasi Peran KPPU Bersama Anggota Komisi VI DPR RI Luluk Nur Hamidah

5 Desember 2023 - 11:46 WIB

KPPU Lakukan Sosialisasi Peran KPPU Bersama Luluk Nur Hamidah

Benarkah Nasib Usaha Kecil Dilibas Social Commerce?

16 Oktober 2023 - 23:11 WIB

Gandeng BP Batam, Anggota Komisi VI DPR RI Kenalkan Peluang Ekspor UMKM

16 Oktober 2023 - 13:55 WIB

Luluk Nur Hamidah Mengajak UMKM Wonogiri Naik Kelas

Anggota Komisi VI DPR RI Ajak UMKM Karanganyar Go Ekspor

16 Oktober 2023 - 12:20 WIB

FGD UMKM Karanganyar Harus Go Ekspor

BP Batam Buka Peluang Ekspor

10 Oktober 2023 - 10:06 WIB

Platform E-Commerce Localoka BRI untuk BUM Desa dan Pelaku UMKM

20 September 2023 - 10:51 WIB

Trending di EKBIS