Wonogiri [DESA MERDEKA] – SD Negeri 2 Watuagung, sebuah sekolah dasar di Desa Watuagung Kecamatan Baturetno Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, berhasil mengatasi tantangan kerusakan gedung perpustakaan dengan inovasi yang mengagumkan. Walaupun gedung perpustakaan mengalami kerusakan parah sejak 2019 dan belum dapat diperbaiki sepenuhnya, semangat literasi di sekolah ini tetap berkobar.
Dari Ruang Kelas ke Dunia Digital
Sebelum adanya inovasi ini, siswa terpaksa meminjam buku di ruang kelas yang sempit dan tidak tertata rapi. Hal ini tentu saja menghambat minat baca dan proses belajar mengajar. Namun, berkat kreativitas Yunita Retno Kurniastuti, pegawai perpustakaan, kini siswa dapat mengakses ribuan buku dan materi pembelajaran secara digital melalui program WALI ABADI (Watuagung Literasi Anak Berbasis Digital).
WALI ABADI merupakan sebuah platform digital yang menyediakan berbagai macam konten edukatif, mulai dari buku pelajaran elektronik, cerita anak, hingga latihan soal. Semua konten ini dapat diakses dengan mudah melalui perangkat seluler atau komputer yang terhubung dengan internet.
Tantangan dan Solusi
Meskipun WALI ABADI memberikan banyak manfaat, namun tidak semua siswa memiliki akses yang sama terhadap perangkat dan internet. Untuk mengatasi hal ini, sekolah terus berupaya mencari solusi, seperti menyediakan fasilitas umum untuk mengakses internet atau bekerja sama dengan pihak lain untuk memberikan bantuan.
Hasil yang Memuaskan
Berkat inovasi ini, minat baca siswa meningkat secara signifikan. Hal ini tercermin dari peningkatan skor literasi dan numerasi dalam Rapor Pendidikan. Dari skor 61,9 pada tahun 2022, capaian literasi sekolah melonjak menjadi 100 pada tahun 2024. Capaian numerasi pun mengalami peningkatan yang signifikan, dari skor 23,81 menjadi 87,5.

Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.