Menu

Mode Gelap
11 Desa di PALI Terendam Banjir, Polisi Siaga Evakuasi dan Koordinasi Bantuan Program Sejahtera dari Desa Lombok Barat: Bukan Bagi Uang, Tapi Pengembangan Potensi Desa Mobil Siaga Desa Bermasalah, Bupati Situbondo Tegas Lakukan Pembinaan Pemilihan PAW Kades Sekara Ricuh, Warga Tuding Ada Intervensi dan Nepotisme Dana Desa Aceh Singkil 2025 Tertunda, Ini Penyebabnya

KESEHATAN · 4 Mar 2025 22:31 WIB ·

Pemuda Bekasi Siaga Banjir, Ajak Masyarakat Aktif Jaga Kesehatan


					Pemuda Bekasi Siaga Banjir, Ajak Masyarakat Aktif Jaga Kesehatan Perbesar

Bekasi [DESA MERDEKA] – Ketua Gerakan Pemuda Sehat (GPS) MPC Kabupaten Bekasi, Mulyadi Effendi, mengajak seluruh pemuda dan masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menangani bencana banjir yang melanda. Ajakan ini disampaikan mengingat banjir telah merendam akses jalan dan permukiman warga di 12 kecamatan.

“Peran aktif pemuda dan masyarakat sangat dibutuhkan dalam situasi seperti ini. Mari kita bersama-sama membantu Pemkab Bekasi dalam menanggulangi banjir dan menjaga kesehatan warga,” ujar Mulyadi Effendi, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Pers, Jurnalisme, dan Hubungan Masyarakat DPD KNPI Kabupaten Bekasi, pada Selasa (4/3/2025).

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, hingga Selasa (4/3/2025) pukul 13.00 WIB, banjir telah menggenangi 36 titik di 24 desa dan kelurahan yang tersebar di 12 kecamatan. Ketinggian air bervariasi, mulai dari 40 cm hingga 150 cm, seperti yang terjadi di Kampung Nanggewer, Desa Labansari, Kecamatan Cikarang Timur.

“Banjir di Desa Labansari dan sebagian Desa Cipayung, Kecamatan Cikarang Timur, disebabkan oleh luapan Sungai Cibeet yang meluap akibat kiriman air dari Cianjur dan Bogor, di mana intensitas hujan masih tinggi,” jelas Mulyadi, yang akrab disapa Mul Coker.

Adapun 12 kecamatan yang terdampak banjir meliputi Babelan, Tambun Utara, Tambun Selatan, Cibitung, Setu, Cibarusah, Serang Baru, Bojongmangu, Cikarang Selatan, Cikarang Pusat, Cikarang Timur, dan Cikarang Utara.

Mulyadi menekankan pentingnya peran pemuda dalam membantu proses evakuasi dan distribusi logistik kepada korban banjir. Ia juga mengimbau masyarakat untuk segera berkoordinasi dengan puskesmas terdekat jika mengalami gangguan kesehatan akibat banjir.

“Kesehatan warga adalah prioritas utama. Jangan ragu untuk segera mencari bantuan medis jika diperlukan,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

RSUD Deiyai Papua Tengah Punya Direktur Baru, Ini Target Pengembangan Layanan Kesehatan

15 Maret 2025 - 11:55 WIB

Pemkab Rembang Prioritaskan 21 Desa dalam Penanganan Stunting

5 Maret 2025 - 09:28 WIB

Menopause: Merangkul Perubahan dengan Nyaman dan Aman

3 Maret 2025 - 07:19 WIB

KNPI Parungpanjang Resmikan Sarana Air Bersih, Warga Gorowong Kini Nikmati Akses Air Layak

27 Februari 2025 - 16:31 WIB

Warga Tanjung Peranap Meranti Keluhkan Kekosongan Tenaga Kesehatan di Poskesdes

26 Februari 2025 - 19:20 WIB

Pemdes Wajib Daftarkan 100 Warga ke BPJS Ketenagakerjaan, Iuran Ditanggung Dana Desa

26 Februari 2025 - 17:13 WIB

Trending di KESEHATAN