Natuna [DESA MERDEKA] – Sejumlah pegiat desa di Kabupaten Natuna kini semakin siap untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. Hal ini menyusul diselenggarakannya Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang Penguatan Partisipatif Pegiat Desa dalam Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa pada Program Penguatan Pemerintah dan Pembangunan Desa (P3PD) yang berlangsung di Hotel Tren Central dan Hotel Dive Resort pada 19-20 September 2024.
Bimtek yang diinisiasi oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para pegiat desa dalam memahami konsep pembangunan desa yang partisipatif serta memberikan bekal keterampilan dalam mengelola potensi desa. Selama beberapa hari, para peserta diberikan materi yang komprehensif mulai dari Analisis Sosial, Citra Diri, Dasar-dasar Pembangunan Desa, hingga Inklusi Sosial Dalam Pembangunan yang dilatih oleh para Tenaga Pendamping Profesional Kabupaten Natuna.
Tenaga Ahli Provinsi Kepri, Munawir Bisri, dalam sambutannya menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam keberhasilan pembangunan desa. “Melalui bimtek ini, kita berharap para pegiat desa dapat menjadi motor penggerak pembangunan di desanya masing-masing,” ujarnya.
Pemuda sebagai Agen Perubahan
Salah satu poin penting yang menjadi sorotan dalam bimtek ini adalah peran pemuda sebagai agen perubahan. Pemuda diharapkan dapat menjadi motor penggerak pembangunan desa. Selain itu, kolaborasi lintas sektor, pemanfaatan teknologi, dan inklusi sosial juga menjadi topik bahasan yang menarik.
Samsul, salah satu peserta bimtek, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penyelenggaraan kegiatan ini. “Materi yang disampaikan sangat bermanfaat. Kami akan berusaha untuk mengimplementasikan ilmu yang kami dapatkan dalam kegiatan di desa,” ungkapnya.
Sinergi untuk Desa Maju
Munawir menambahkan, “Dengan adanya bimtek ini, diharapkan para pegiat desa dapat semakin termotivasi untuk berkontribusi dalam pembangunan desa. Selain itu, diharapkan juga dapat terjalin sinergi yang lebih kuat antara pemerintah desa, masyarakat, dan berbagai pihak terkait dalam upaya mewujudkan desa yang mandiri dan sejahtera”.
Senada dengan Munawir, Andang Rukyani, Tenaga Ahli Kabupaten Natuna, menjelaskan bahwa bimtek ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kapasitas para pegiat desa. “Melalui program P3PD, kami berupaya meningkatkan keterlibatan masyarakat secara langsung dalam pembangunan desa. Pegiat desa memiliki peran penting sebagai penggerak utama dalam memastikan program-program ini berjalan sesuai kebutuhan dan aspirasi warga,” ujarnya.
P3PD: Komitmen untuk Desa
Program Penguatan Pemerintah dan Pembangunan Desa (P3PD) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan partisipasi masyarakat desa melalui pelaksanaan Bimtek yang dihadiri oleh para pegiat desa dari berbagai wilayah Natuna.
Acara Bimtek ini berfokus pada penguatan partisipatif para pegiat desa dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. Peserta diberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya peran aktif masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan desa. Dengan demikian, diharapkan agar proses pembangunan di tingkat desa dapat lebih inklusif, efektif, dan berkelanjutan.
Para peserta Bimtek menyambut baik kegiatan ini dan merasa lebih siap untuk menggerakkan masyarakat di desa masing-masing. Mereka berharap, setelah pelatihan ini, pembangunan desa akan semakin terarah dan berkelanjutan dengan dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.