Menu

Mode Gelap
Warga Teluk Kulbi Asah Pena, Desa Cerdas Sukseskan Pelatihan Jurnalistik Kemendes PDT Siap Jadi Kontributor Utama Ketahanan Pangan di Sulawesi Selatan Pemprov Sumbar Optimis Proyek Jalan Alahan Panjang-Kiliran Jao Segera Lanjut Museum Desa Genggelang: Simbol Pelestarian Budaya Sasak Sumedang Siap Gelar Hari Desa Nasional 2025 dengan Meriah

PENDIDIKAN · 15 Jul 2023 06:57 WIB ·

Kekurangan 700 Guru di Kabupaten Purbalingga: Pemenuhan Tenaga Pendidik yang Mendesak


					Kegiatan Belajar Mengajar di Sekolah Dasar Perbesar

Kegiatan Belajar Mengajar di Sekolah Dasar

PURBALINGGA (DESA MERDEKA) : Kabupaten Purbalingga masih menghadapi kekurangan sebanyak 700 orang guru hingga tahun 2023 ini. Jumlah kekurangan tersebut didominasi oleh guru sekolah dasar (SD). Hal ini diungkapkan oleh Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Purbalingga, Joko Sumarno.

Pada tahun 2022, sekitar 2.000 guru telah dicukupi melalui Program Penempatan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P3K). Namun, Joko Sumarno berharap adanya kesempatan rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui P3K untuk memperkecil kekurangan tersebut. Kekurangan guru ini diperkirakan akan terus bertambah setiap bulannya karena adanya guru yang memasuki masa pensiun. Namun, penggantinya dari guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) belum dapat dipastikan terpenuhi setiap tahun.

“Di tahun 2023 ini pun belum ada rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk formasi umum. Harapannya, tahun depan akan ada rekrutmen umum yang dapat mengatasi kekurangan ini,” jelas Joko Sumarno.

Waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi kekurangan guru ini merupakan hal yang dinamis. Namun, Joko Sumarno meyakini bahwa dengan adanya rekrutmen melalui P3K, setidaknya kekurangan tersebut dapat teratasi, meskipun belum sepenuhnya. Ia juga melihat bahwa saat ini terdapat banyak kekosongan atau kekurangan guru dan tenaga kependidikan, yang mendorong pemerintah untuk melakukan rekrutmen ASN.

“Kami tidak ingin melihat anak-anak terlantar tanpa mendapatkan pelayanan pendidikan berkualitas karena banyaknya kelas yang kosong di sekolah,” tegas Joko Sumarno.

Pemerintah Kabupaten Purbalingga diharapkan dapat segera mengatasi kekurangan guru ini melalui rekrutmen yang tepat dan memperhatikan kualitas pendidikan yang diberikan kepada para siswa. Dengan adanya tenaga pendidik yang cukup, diharapkan pendidikan di Kabupaten Purbalingga dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi generasi muda.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 61 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Polsek Pebayuran Berhasil Kendalikan Tawuran Remaja

24 Januari 2025 - 17:57 WIB

Warga Teluk Kulbi Asah Pena, Desa Cerdas Sukseskan Pelatihan Jurnalistik

24 Januari 2025 - 15:58 WIB

Stadion H. Marah Adin Diresmikan, Warisan Sejarah untuk Kota Solok

12 Januari 2025 - 22:04 WIB

Gubernur Mahyeldi Buka Gelaran SMAPSIC XX + Jr XVI di SMA Negeri 1 Padang

8 Januari 2025 - 18:52 WIB

Bukan Hanya Berita, IWO PALI Juga Peduli Anggota

30 Desember 2024 - 17:27 WIB

Merger Sekolah di Blitar: Antara Pembangunan dan Pendidikan

24 Desember 2024 - 10:48 WIB

Trending di PENDIDIKAN