Kulon Progo [DESA MERDEKA] – Semangat gotong royong, atau yang akrab dikenal dengan istilah gugur gunung, terasa kental mewarnai suasana di Kapanewon Nanggulan, Kulon Progo. Momentum kebersamaan ini mengemuka dalam gelaran Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) yang dipadukan dengan peresmian kawasan wisata edukatif terbaru, Pandanalas Edupark, di Kalurahan Tanjungharjo, pada Kamis (22/5/2025). Acara ini menjadi bukti nyata sinergi lintas sektor dalam mewujudkan desa yang mandiri dan berdaya.
Kegiatan yang berlangsung semarak tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Kulon Progo, H. Ambar Purwoko. Beliau secara simbolis meresmikan Pandanalas Edupark, sebuah destinasi wisata yang dirancang untuk edukasi keluarga. Tidak hanya itu, sebelumnya telah diresmikan pula Duma Farm, sebuah area pertanian melon modern yang inovatif, berlokasi di kawasan bawah edukasi. Peresmian ini disaksikan dengan antusias oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kapanewon (Forkopimkap), berbagai unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta masyarakat setempat yang tumpah ruah.
Dalam sambutannya yang penuh inspirasi, Wakil Bupati H. Ambar Purwoko menekankan esensi membangun desa dengan pondasi kebersamaan. “Gotong royong itu harus dimulai dari keluarga, dari rumah. Dalam budaya Jawa, kita mengenal istilah gugur gunung, yaitu semangat saling bahu-membahu untuk kemajuan bersama. Kulon Progo harus binangun (dibangun) dengan semangat itu,” ujarnya, membangkitkan optimisme hadirin.
Sebagai wujud konkret komitmen terhadap pemberdayaan masyarakat, acara ini juga diisi dengan penyerahan sejumlah bantuan strategis. Lima warga menerima bantuan ekonomi produktif, masing-masing senilai empat juta rupiah, yang disalurkan melalui program Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kulon Progo. Selain itu, untuk menggenjot produktivitas sektor pertanian, disalurkan pula bantuan bibit jagung unggul serta satu unit traktor melalui program “Tani Maju Tresno”.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan khidmat melalui doa bersama yang dipimpin oleh Penghulu Kantor Urusan Agama (KUA) Nanggulan, Ahmad Mahmudi, S.H.I. Dalam untaian doanya, ia memohon keberkahan bagi seluruh masyarakat dan kemajuan wilayah Nanggulan. “Ya Allah, limpahkanlah rahmat-Mu atas tempat ini. Jadikanlah kegiatan ini sebagai awal tumbuhnya keberkahan, persaudaraan yang semakin erat, dan semangat gotong royong yang terus membara di tengah masyarakat kami,” ucapnya penuh harap.
Melalui BBGRM dan peresmian fasilitas baru ini, KUA Nanggulan bersama Pemerintah Kapanewon Nanggulan menunjukkan komitmen kuatnya. Kolaborasi apik antar elemen masyarakat dan penguatan nilai luhur gotong royong menjadi kunci utama dalam memacu terwujudnya desa yang mandiri, produktif, dan harmonis, selaras dengan harapan akan masa depan yang lebih sejahtera.

Redaksi Desa Merdeka
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.