Deiyai [DESA MERDEKA] – Dengan semangat kerja yang tinggi, umat Stasi Imanuel Yinudoba Paroki Segala Orang Kudus Deiyai, berhasil membangun sebuah lapangan futsal megah yang kini siap digunakan. Lapangan futsal ini diresmikan melalui pemberkatan langsung oleh Pastor Paroki pada tanggal 30 Desember 2024.
Sebelum peresmian, umat dan pastor sepakat untuk memberikan nama adat yang mencerminkan kebiasaan hidup masyarakat setempat. Nama yang dipilih adalah “Awiipi Wodee,” yang diharapkan dapat menjadi simbol kebersamaan dan semangat komunitas.
Dewan Stasi Agustinus Bobii menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dalam proses pembangunan lapangan futsal ini. “Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bekerja sama dan mendukung kami dalam pembangunan lapangan futsal ini. Semoga Tuhan memberkati kehidupan kita semua,” ungkapnya.
Ketua panitia pembangunan, Dominggus Pigome, menambahkan bahwa pemberian nama adat dan pemberkatan merupakan tanda resmi bahwa lapangan ini siap digunakan. Ia juga menekankan pentingnya keberadaan lapangan futsal ini bagi masyarakat, terutama anak-anak muda. “Pembangunan lapangan futsal ini sudah lama dinantikan oleh masyarakat, khususnya anak-anak muda, sebagai tempat untuk mengembangkan dan mengekspresikan bakat mereka yang selama ini terpendam,” jelasnya.
Lebih lanjut, Dominggus menjelaskan bahwa gereja perlu memiliki ekonomi yang kuat untuk mendukung berbagai urusan gereja dan melayani umat yang kehidupannya masih pas-pasan. Ketika ditanya mengenai pengadaan lapangan futsal milik Gereja Stasi Imanuel Yinudoba, ia menjawab, “Ini adalah salah satu sumber pendapatan bagi gereja sebagai pengembangan kekuatan ekonomi, sekaligus meringankan beban kerja umat, karena sejauh ini, umat selalu banting tulang untuk pencarian dana.”
Dominggus juga menambahkan bahwa dalam waktu dekat, pengurus Stasi dan Komunitas Basis (Kombas) bersama umat akan mengadakan pertemuan untuk membahas manajemen pengelolaan, teknis, tarif setiap kali bermain, dan hal-hal lainnya.
Dengan adanya lapangan futsal “Awiipi Wodee,” diharapkan dapat menjadi sarana bagi masyarakat untuk berolahraga, bersosialisasi, dan mengembangkan potensi diri, serta memberikan kontribusi positif bagi ekonomi gereja dan umat.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.