Lahat (DESA MERDEKA) – Keberangkatan para kades se-Kabupaten Lahat dari berbagai kecamatan untuk mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang disebutkan ke Lombok, menuai protes, salah satunya dari Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Lahat.
Melalui rilisnya, Selasa (30/5), SMSI menyebut bahwa kegiatan yang mengatas namakan Bimtek tersebut dirasa janggal, mengingat anggaran yang dikeluarkan cukup besar, yakni sejumlah 17 juta per kades untuk 10 hari perjalan ke Lombok dan Bali.
Selain itu, acara bimtek yang hampir rutin dilakukan tiap tahun oleh Kades Kades di Lahat ini dirasa percuma, karena tidak setiap pulang dari kegiatan tersebut, tidak ada hasil yang bisa di implementasikan ke desa. SMSI dalam siaran pers nya menuding, bahwa ajang Bimtek tersebut hanyalah topeng bagi para kades di Lahat untuk jalan jalan, dengan menggunakan Alokasi Dana Desa (ADD).
Tudingan SMSI tersebut dibantah Dahlia, EO Parira yang bertanggung jawab memberangkatkan kades dari 9 kecamatan di Kabupaten Lahat pada tanggal 8 Juni nanti.
“Anggaran 17 itu sudah seluruhnya, dari seragam, hotel dan studytour di Bali. Wajar. Selain itu, kami pun mendatangkan narasumber dari Kapolres, Kajari dan PWI Lahat,” ujar Dahlia melalui sambungan seluler.
Untuk anggaran yang dirasa mahal, dirinya menuturkan hal tersebut wajar, mengingat transportasi para Kades disitu semua, tidak ada apa apanya.
“Kami memang merangkul 9 kecamatan di Lahat untuk Bimtek ke Lombok ini, tapi tidak full, karena ada Kades yang tidak mengganggarkan,” tandas Dahlia.
Informasi yang tersebar melalui awak media menyebutkan bahwa terdapat tiga operator perjalanan yang memberangkatkan Bimtek Kades ke Lombok, yaitu, CV Parira, Peraja dan LCC.
“Untuk dua CV Peraja dan LCC sudah berangkat pada hari sabtu, (27/05/23) malam minggu menuju Bandara Sultan Mahumud Badarudin II Palembang terbang pada hari minggu pagi,” ucap salah satu kades yang di berangkatkan CV Peraja yang enggan disebut kan namanya.
Sementara Itu, EO Peraja Dedi saat di konfimasi membenarkan bahwa pihak nya sudah memberangkatkan beberapa kades untuk ke lombok dalam rangka Bimtek
“Ya benar, ada 3 CV yang sudah melakukan kerjama bimtek dengan beberapa kades di 24 kecamatan se-Lahat,” ucap Dedi.
Joni Karbot, S.Th.I
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.