Menu

Mode Gelap
Warga Teluk Kulbi Asah Pena, Desa Cerdas Sukseskan Pelatihan Jurnalistik Kemendes PDT Siap Jadi Kontributor Utama Ketahanan Pangan di Sulawesi Selatan Pemprov Sumbar Optimis Proyek Jalan Alahan Panjang-Kiliran Jao Segera Lanjut Museum Desa Genggelang: Simbol Pelestarian Budaya Sasak Sumedang Siap Gelar Hari Desa Nasional 2025 dengan Meriah

DESA · 19 Sep 2024 07:31 WIB ·

Studi Banding Kades ke Tiongkok, Harapan Besar untuk Pembangunan Desa


					Studi Banding Kades ke Tiongkok, Harapan Besar untuk Pembangunan Desa Perbesar

Jakarta [DESA MERDEKA] – Dalam upaya mempercepat pembangunan desa, sebanyak 13 kepala desa dari berbagai penjuru Indonesia diberangkatkan ke Tiongkok untuk mengikuti program Benchmarking Study. Sebelum berangkat, para peserta diberikan pembekalan intensif di Kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Rabu (18/9).

Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Paiman Rahardjo, mengungkapkan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk belajar dari praktik terbaik negara lain. “Kolaborasi internasional adalah kunci untuk mengatasi tantangan pembangunan desa yang semakin kompleks,” tegas Paiman.

Paiman juga menekankan pentingnya memanfaatkan waktu selama di Tiongkok sebaik-baiknya. “Ini bukan sekadar liburan, tetapi kesempatan emas untuk belajar dan menyerap ilmu pengetahuan yang bisa diterapkan di desa masing-masing,” ujarnya.

Fokus pada Pembangunan Desa

Program Benchmarking Study ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan desa di Indonesia. Beberapa hal yang menjadi fokus dalam program ini antara lain:

  • Inovasi Pertanian: Para kepala desa akan mempelajari teknologi pertanian modern yang telah sukses diterapkan di Tiongkok, seperti sistem irigasi yang efisien dan penggunaan pupuk organik.
  • Pengelolaan Desa: Mereka akan mengamati sistem pengelolaan desa yang baik, termasuk tata kelola keuangan desa yang transparan dan akuntabel.
  • Pemberdayaan Masyarakat: Para peserta akan belajar tentang program-program pemberdayaan masyarakat yang telah berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
  • Pariwisata Desa: Mereka akan mempelajari potensi pengembangan wisata desa yang berkelanjutan dan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.

Harapan Besar untuk Indonesia

Diharapkan, setelah mengikuti program ini, para kepala desa dapat membawa pulang ilmu dan pengalaman yang bermanfaat untuk mengembangkan desanya masing-masing. Dengan demikian, pembangunan desa di Indonesia dapat berjalan lebih cepat dan lebih efektif.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Polemik Penggunaan Dana Desa di Pasir Panjang, Ketua DPD AKPERSI Kepri Buka Suara

24 Januari 2025 - 16:08 WIB

Monev Pembangunan Desa Umbulrejo: Fokus pada Infrastruktur dan SDM

23 Januari 2025 - 21:10 WIB

Polres Lebong Polda Bengkulu Laksanakan Penanaman Jagung untuk Ketahanan Pangan

21 Januari 2025 - 15:30 WIB

Warga Karanghaur Desak Realisasi Usulan Musrenbangdes 2025

21 Januari 2025 - 13:44 WIB

Musyawarah Desa Karanghaur Sepakat Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

21 Januari 2025 - 13:27 WIB

Mendes Yandri Tekankan Pentingnya Ketahanan Pangan, Alokasi Dana Desa Minimal 20%

20 Januari 2025 - 22:25 WIB

Trending di DESA