Menu

Mode Gelap
Dedikasi Pendamping Desa di Kampar Berakhir Tragis Pringsewu Pecah Jadi 128, Dua Pekon Baru Siap Maju! Jeritan Warga Bireuen: Hutan Adat Dijual Mafia Tanah? Awas Hoax! Rekrutmen Kopdes Merah Putih Belum Dibuka Menkop Kagumi Kopdes NTT, Soroti Peran Perempuan

KUMHANKAM · 4 Jul 2024 18:08 WIB ·

RPPAI dan Kodim 0718/Pati Jalin Sinergi Lindungi Perempuan dan Anak di Pati


					<em>Sekretaris Jenderal RPPAI, Agus Kliwir bersama Komandan Kodim 0718/Pati, Letkol Inf Jon Young Saragi, S.Sos.</em> Perbesar

Sekretaris Jenderal RPPAI, Agus Kliwir bersama Komandan Kodim 0718/Pati, Letkol Inf Jon Young Saragi, S.Sos.

Pati [DESA MERDEKA] – Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak Indonesia (RPPAI) semakin memperkuat komitmennya dalam melindungi hak-hak perempuan dan anak dengan menjalin sinergi bersama Kodim 0718/Pati. Kunjungan perwakilan RPPAI ke Markas Kodim 0718/Pati pada Kamis (4/7) disambut hangat oleh Komandan Kodim, Letkol Inf Jon Young Saragi, S.Sos.

Dalam pertemuan tersebut, Sekretaris Jenderal RPPAI, Agus Kliwir, mengungkapkan harapannya agar kerja sama ini dapat meningkatkan efektivitas penanganan, pendampingan, dan perlindungan terhadap perempuan dan anak di wilayah Pati. “Kami melihat potensi besar dalam kolaborasi ini. Dengan sumber daya dan jaringan yang dimiliki Kodim, kami yakin dapat memberikan perlindungan yang lebih optimal bagi korban,” ungkap Agus.

Senada dengan Agus, Letkol Inf Jon Young Saragi juga menegaskan komitmen TNI dalam melindungi masyarakat, khususnya perempuan dan anak. “Ini adalah tugas mulia yang harus kita emban bersama. Kami siap mendukung segala upaya RPPAI dalam menangani kasus-kasus yang melibatkan perempuan dan anak,” tegas Dandim.

Fokus pada Pencegahan

Keduanya sepakat bahwa pencegahan merupakan langkah kunci dalam mengatasi permasalahan perempuan dan anak. Rencananya, RPPAI dan Kodim 0718/Pati akan bekerja sama dalam melakukan sosialisasi dan edukasi ke masyarakat, khususnya di tingkat desa. “Kami ingin masyarakat lebih aware terhadap bahaya kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta mengetahui langkah-langkah yang harus diambil jika terjadi kasus,” ujar Letkol Inf Jon Young Saragi.

Langkah Konkret

Beberapa langkah konkret yang akan dilakukan dalam sinergi ini antara lain:

  • Peningkatan kapasitas sumber daya manusia: Melalui pelatihan dan workshop, petugas dari RPPAI dan Kodim akan dibekali pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam penanganan kasus.
  • Pembinaan masyarakat: Kegiatan sosialisasi dan edukasi akan dilakukan secara rutin untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan perempuan dan anak.
  • Pengembangan jaringan pengaduan: Diharapkan akan tercipta jaringan pengaduan yang mudah diakses oleh masyarakat sehingga korban dapat segera mendapatkan bantuan.

Kolaborasi antara RPPAI dan Kodim 0718/Pati ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam upaya melindungi perempuan dan anak. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Pati dapat ditekan secara signifikan.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Jeritan Warga Bireuen: Hutan Adat Dijual Mafia Tanah?

14 Mei 2025 - 06:35 WIB

Ancaman Pidana Berlapis Menanti Perusak Kantor Desa Kusubibi: Pembunuhan Berencana Jadi Sorotan

24 April 2025 - 22:35 WIB

Pemborong ‘Ngamuk’ Dilaporkan, Diduga Sebar Hoaks Proyek Sekolah

21 April 2025 - 07:24 WIB

Jerat Pidana Menanti: Penambang Liar Nekat Abaikan Peringatan Bahaya di Tengah Cuaca Ekstrem Halmahera Selatan

17 April 2025 - 22:19 WIB

Jejak Sejarah di Bumi Rempah: Tidore, Garda Terdepan Pembebasan Irian Barat dan Keamanan Negara

17 April 2025 - 20:39 WIB

Desa Prioritas: Kemenkum Sulsel Genjot Posbakum Meski Anggaran Terpangkas

17 April 2025 - 15:09 WIB

Trending di KUMHANKAM