Probolinggo (DESA MERDEKA) – Pemerintah Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, memilih melakukan normalisasi sungai untuk mencegah terjadinya banjir saat musim hujan, sekaligus untuk memperlancar aliran air menuju lahan pertanian.
“Normalisasi diawali dengan menebang sejumlah pohon tidak terawat di pinggir sungai, seperti bambu. Kemudian, sampah-sampah yang mengganggu aliran sungai kami bersihkan. Juga dilakukan penggalian endapan tanah di sungai, agar tidak dangkal,” ujar H. Utsman, S.H., Kepala Desa Karangbong.
Normalisasi yang dilakukan di sungai Dusun Bukol dan Dusun Triwung, sepanjang sekitar 750 meter, merupakan kegiatan yang dilaksanakan Pemerintah Desa Karangbong pada tahap pertama pembangunan desa tahun ini.
“Selama ini, sungai tersebut sering menimbulkan banjir ketika musim hujan. Luapan air juga sering menggenangi pemakaman. Selain sampah dan kotoran lainnya, banjir juga disebabkan dangkalnya sungai,” papar H. Utsman.
Selama ini, keberadaan sungai tersebut dimanfaatkan warga, terutama yang berprofesi di bidang pertanian, sebagai sumber pengairan yang mendukung sistem irigasi lahan pertanian mereka, sehingga keberadaannya sangat dibutuhan warga.
“Khususnya lahan pertanian di dusun setempat Blok Mendung. Semoga normalisasi ini mebawa manfaat bagi warga,” harap H Utsman.
Selain melalui normalisasi sungai, dalam mendukung pertanian, pada tahap kedua pembangunan desa tahun ini, pemerintah desa akan membangun irigasi di Dusun Bukol.
“Pembangunan saluran irigasi ini juga untuk mendukung program ketahanan pangan,” ucap H. Utsman.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.