Menu

Mode Gelap
Dharmasraya Kembangkan 52 Produk Unggulan dengan Program Nagari Tematik 11 Desa di PALI Terendam Banjir, Polisi Siaga Evakuasi dan Koordinasi Bantuan Program Sejahtera dari Desa Lombok Barat: Bukan Bagi Uang, Tapi Pengembangan Potensi Desa Mobil Siaga Desa Bermasalah, Bupati Situbondo Tegas Lakukan Pembinaan Pemilihan PAW Kades Sekara Ricuh, Warga Tuding Ada Intervensi dan Nepotisme

RAGAM · 11 Agu 2024 10:39 WIB ·

Masjid Unik di Agam Jadi Pusat Pembelajaran ABS-SBK


					Masjid Unik di Agam Jadi Pusat Pembelajaran ABS-SBK Perbesar

Agam [DESA MERDEKA] – Sumatera Barat kembali menyajikan inovasi menarik dalam dunia keagamaan. Sebuah masjid dengan desain unik menyerupai Ka’bah baru saja diresmikan di Nagari Panampuang, Ampek Angkek, Kabupaten Agam. Peresmian masjid yang diberi nama Surau Ka’bah Inyiak Tuah Islamic Center ini dilakukan langsung oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, pada Sabtu (10/8).

Tidak hanya menarik perhatian karena arsitekturnya yang unik, masjid ini juga memiliki fungsi yang sangat strategis. Diharapkan, masjid ini dapat menjadi pusat pembelajaran agama dan budaya, khususnya nilai-nilai luhur Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK). Falsafah hidup masyarakat Minangkabau ini menekankan keseimbangan antara adat istiadat, agama, dan nilai-nilai kemanusiaan.

“Keberadaan surau ini sangat strategis untuk mengembangkan ilmu keagamaan, budaya, maupun ekonomi. Surau juga wujud semangat kembali ke surau, sebagai tempat pengembangan generasi muda dan masyarakat berbasis masjid dan berfalsafah ABS-SBK,” ujar Gubernur Mahyeldi dalam sambutannya.

Multifungsi, dari Tempat Ibadah hingga Simulasi Haji

Dibangun di atas lahan seluas satu hektar, Surau Ka’bah Inyiak Tuah Islamic Center tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah. Masjid ini juga dilengkapi berbagai fasilitas pendukung, seperti ruang belajar, tempat istirahat, bahkan area simulasi ibadah haji. Dengan adanya fasilitas simulasi haji yang menyerupai aslinya, masyarakat sekitar dapat mempraktikkan langsung rangkaian ibadah haji.

ABS-SBK Terakomodir dalam Undang-Undang

Gubernur Mahyeldi berharap, kehadiran masjid ini dapat memperkuat nilai-nilai ABS-SBK yang telah diakui dalam undang-undang daerah. “Sebelumnya ABS-SBK hanya ternukil di dalam Perda kabupaten/kota, tetapi saat ini Sumbar sudah memiliki Undang-Undang Nomor 17 tahun 2022, di mana ABS-SBK jelas dituliskan di dalamnya sebagai salah satu karakter orang Sumatera Barat,” jelasnya.

Inisiatif Masyarakat

Pembangunan masjid unik ini merupakan inisiatif dari Ustaz Benni Warlis, seorang tokoh masyarakat setempat. Menurut Ustaz Benni, tujuan utama pembangunan masjid ini adalah untuk mengembalikan fungsi surau sebagai pusat pembelajaran, rekreasi, dan olahraga. “Surau ini dilengkapi internet untuk sarana belajar, baik agama maupun adat istiadat, serta menjadi tempat istirahat bagi petani dan pedagang setelah beraktivitas,” ungkapnya.

Dengan adanya Surau Ka’bah Inyiak Tuah Islamic Center, diharapkan masyarakat, terutama generasi muda, dapat lebih memahami dan mengamalkan nilai-nilai luhur ABS-SBK. Selain itu, masjid ini juga berpotensi menjadi destinasi wisata religi yang menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

DPMD Ponorogo Pacu Pencairan Dana Desa Tahap I, 13 Desa Masih Lengkapi Syarat

18 Maret 2025 - 04:25 WIB

Tragedi di Perairan Batang Dua: Kapal LCT Tenggelam, Empat Awak Hilang dalam Pencarian

18 Maret 2025 - 01:29 WIB

Koperasi Desa Merah Putih Dibentuk di Bener Meriah, Fokus Penguatan Ekonomi Desa

17 Maret 2025 - 20:22 WIB

Senyum Harapan di Malam Ramadhan: Uluran Tangan untuk Anak Yatim-Piatu Desa Tembal, Halsel

17 Maret 2025 - 15:54 WIB

Panglima TNI Kirim 70 Perahu Karet, Koramil Bekasi Siap Hadapi Banjir

17 Maret 2025 - 12:20 WIB

Gaji Aparat Desa Bone Bolango Cair Sebelum Lebaran, Ini Penjelasan Dinas PMD

16 Maret 2025 - 13:19 WIB

Trending di RAGAM