Delik, Semarang [DESA MERDEKA] – Mahasiswa KKN Kelompok 58 Universitas PGRI Semarang sukses melaksanakan program kerja bertajuk Sosialisasi Makanan Sehat dan Pelatihan Jamu Tradisional di balai Desa Delik pada Jumat (14/2/2025). Acara ini dihadiri oleh sekitar 100 siswa-siswi dari SD 01 dan 03 Delik, yang dilaksanakan mulai pukul 07.30 hingga 10.30.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Delik, Bapak Punadi S.E., yang turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kegiatan seperti ini seharusnya selalu terselenggara di setiap ada anak KKN, dari kampus manapun, karena ini juga mengungkap tentang potensi lokal desa, maka sangat tepat elaborasi, kolaborasi anak KKN-pemdes-institusi pendidikan-UMKM dan petani bersinergi,” ujar Punadi.
Kepala Sekolah SD 01 Delik, Aprillia Wenidar, juga mengapresiasi dan bahkan akan menjadikan agenda bersama SD 01, 02, dan 03 untuk bersama-sama mengangkat potensi desa melalui edukasi kreatif seperti ini.
Dalam kesempatan tersebut, para peserta mendapatkan pemahaman mengenai pentingnya konsumsi makanan sehat dan pengenalan lebih dalam tentang jamu tradisional sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia.
Sesi pelatihan jamu tradisional menghadirkan Bapak Budi Prasetyawan, pendiri rumah kreasi Aig Bunda Nisa, seorang pelaku UMKM lokal yang berfokus pada edukasi pembuatan jamu tradisional. Pemateri kedua adalah Ibu Sus Mulyati, pemilik Olahan Rempah Aig Bunda Nisa, yang memberikan resep dan cara membuat kunyit lemon.
Dalam sesi ini, siswa-siswi tampak sangat antusias dan aktif mengikuti praktik langsung pembuatan jamu, serta manfaat kesehatan yang terkandung dalam jamu tradisional.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan mendapat sambutan positif dari para peserta, yang tidak hanya belajar mengenai pola makan sehat, tetapi juga menghargai dan melestarikan budaya lokal melalui pembuatan jamu.
Dengan terlaksananya acara ini, diharapkan para siswa-siswi dapat membawa pulang pengetahuan yang bermanfaat, mengenal dan cinta dengan rempah-rempah sebagai minuman sehat, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari untuk hidup yang lebih sehat dan berkualitas.

Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.