Flores Timur [DESA MERDEKA] – Sebanyak 33 penjabat kepala desa di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, resmi dilantik oleh Bupati Antonius Doni Dihen pada Jumat, 7 Maret 2025. Pelantikan yang berlangsung di aula Sekretariat Daerah Flores Timur ini dihadiri oleh Wakil Bupati Ignasius Boli Uran, Sekretaris Daerah Petrus Pedo Maran, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, tokoh agama, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Antonius Doni Dihen mengingatkan para penjabat kepala desa untuk berhati-hati dalam mengelola dana desa. Ia menekankan bahwa dana desa yang besar dapat membawa dampak positif maupun negatif. “Aroma uang terkadang membawa orang ke urusan positif dan negatif. Kita senang uang banyak dalam urusan pemerintahan desa, uang juga bisa membawa kita menuju ke surga dan separuh ke neraka,” ujarnya.
Bupati Antonius Doni Dihen berharap agar dana desa dikelola dengan sebaik mungkin untuk menghindari penyalahgunaan keuangan desa. Ia juga meminta para penjabat kepala desa untuk mengamalkan gerakan pencegahan korupsi yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
Dari 33 penjabat kepala desa yang dilantik, dua di antaranya akan bertugas di desa persiapan Lewotobi, Kecamatan Ile Bura, dan Sandosi Dua, Kecamatan Witihama. Para penjabat kepala desa ini berasal dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan akan mengisi jabatan di berbagai desa di tiga wilayah, yaitu daratan Flores Timur, Adonara, dan Solor.
Pelantikan penjabat kepala desa secara serentak ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh Bupati Antonius Doni Dihen sejak menjabat. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat tata kelola pemerintahan desa dan mempercepat pembangunan di Kabupaten Flores Timur.
Jl. Trans Watodei-Witihama, Adobala, Kelubagolit, Flores Timur,NTT
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.