Padang (DESA MERDEKA) – Masyarakat Sumatera Barat (Sumbar) diimbau untuk waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah. Penipuan ini berkedok penyaluran dana hibah dari Pemprov Sumbar dan biasanya menargetkan pengurus masjid, mushala, kelompok tani, yayasan, dan organisasi masyarakat (ormas).
Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setdaprov Sumbar, Mursalim, menegaskan bahwa Gubernur Sumbar tidak pernah secara pribadi mengirim pesan terkait penyaluran dana hibah. “Penyaluran dana hibah, bantuan, dan lain sebagainya di Pemprov Sumbar selalu mengikuti prosedur dan birokrasi yang berlaku,” jelas Mursalim.
Modus Penipuan:
Pelaku menggunakan akun WA dengan foto profil Gubernur Mahyeldi. Pelaku menghubungi target melalui WA dan menawarkan dana hibah dari Pemprov Sumbar. Pelaku meminta target untuk menindaklanjuti rencana penyaluran dana hibah dengan memberikan sejumlah uang.
Contoh Kasus:
Akun WA dengan nomor 085745291354 mengaku sebagai Gubernur Sumbar dan menawarkan dana hibah senilai total Rp200 juta kepada pengurus Masjid Darussalam Pamancungan dan Yayasan Ibnu Umar.
Imbauan:
- Jangan ikuti instruksi dalam pesan WA yang mengatasnamakan Gubernur Sumbar terkait penyaluran dana hibah.
- Laporkan ke pihak berwajib jika menerima pesan penipuan tersebut.
- Hubungi Biro Adpim Setdaprov Sumbar untuk konfirmasi terkait informasi penyaluran dana hibah.
Tindak Lanjut:
Pemprov Sumbar telah berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk melacak dan memburu pelaku penipuan. Masyarakat diimbau untuk tidak melayani segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Gubernur Sumbar.
Mari kita bersama-sama cegah penipuan dengan menyebarkan informasi ini kepada keluarga, kerabat, dan tetangga.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.