Menu

Mode Gelap
Amelia Desiana Terpilih Sebagai Bupati Banjarnegara dengan Kemenangan Gemilang IKADIN Lampung Borong Dua Penghargaan di Ajang Nasional, Bukti Prestasi Advokat Lampung Kemenangan Fahmi – Dimas: Simbol Suara Arus Bawah Menuju Purbalingga Baru Yuliati Nugrahani: Sosok Perempuan Inspiratif di Balik Kesuksesan Desa Mojokrapak Desa Nanga Jetak Sintang Sukseskan Program Ketahanan Pangan, Bagikan Ribuan Bibit Ayam

PEMERINTAHAN · 27 Feb 2024 16:09 WIB ·

Gubernur Sumbar Tekankan Pentingnya Perencanaan dan Pengawasan untuk Mencegah Penyimpangan


 Gubernur Sumbar Tekankan Pentingnya Perencanaan dan Pengawasan untuk Mencegah Penyimpangan Perbesar

Padang [DESA MERDEKA] – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, kembali menegaskan pentingnya perencanaan dan pengawasan yang ketat dalam penyelenggaraan pemerintahan. Hal ini disampaikannya saat membuka Forum Perangkat Daerah Inspektorat Daerah Provinsi se-Sumatera Barat di Auditorium Istana Gubernur Sumbar, Selasa (27/02/2024).

“Perencanaan yang matang adalah fondasi dari pemerintahan yang baik,” ujar Gubernur. Ia menganalogikan perencanaan dengan sebuah bangunan. “Jika pondasinya tidak kuat, maka bangunan itu akan mudah runtuh. Begitu pula dengan pemerintahan, jika perencanaannya tidak baik, maka akan berpotensi terjadi penyimpangan.”

Kolaborasi dan Sinergi Kunci Pengawasan

Forum yang mengusung tema ‘Tingkatkan Kolaborasi dan Sinergi dalam Pengawasan Internal Tahun 2024’ ini bertujuan untuk menyelaraskan program pengawasan antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota. Inspektur Daerah Provinsi Sumbar, Delliyarti, menjelaskan bahwa dengan adanya sinergi yang kuat, pengawasan dapat dilakukan secara lebih efektif dan menyeluruh.

“Pengawasan tidak hanya menjadi tanggung jawab satu lembaga, tetapi merupakan tugas bersama,” kata Delliyarti. “Dengan bekerja sama, kita dapat meminimalisir risiko terjadinya penyimpangan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.”

Peran Serta Seluruh Pihak

Gubernur Mahyeldi juga menekankan pentingnya peran serta seluruh pihak dalam proses perencanaan dan pengawasan. “Perencanaan harus melibatkan semua stakeholder, mulai dari tingkat paling bawah hingga pimpinan,” ujarnya. “Dengan demikian, keputusan yang diambil akan lebih demokratis dan memiliki dukungan yang kuat dari seluruh lapisan masyarakat.”

Selain itu, Gubernur juga menyinggung pentingnya peningkatan kapasitas aparatur dalam melaksanakan tugas pengawasan. “Aparatur harus dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk melakukan pengawasan yang efektif,” tegasnya.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Penguatan Pembangunan Desa untuk Hadapi Krisis Iklim

22 November 2024 - 09:16 WIB

Jembatan Pasar Bawah di Sebelawan Rusak Parah, Masyarakat Cemas Menunggu Perbaikan

22 Oktober 2024 - 20:11 WIB

Menteri Transmigrasi Fokus Revitalisasi Kawasan, Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8%

22 Oktober 2024 - 18:38 WIB

Mendes Yandri Susanto: Pembangunan Desa Kunci Menuju Indonesia Emas 2045

22 Oktober 2024 - 12:19 WIB

Menteri Transmigrasi Tekankan Peran Patriot Bangsa dalam Pemerataan Pembangunan

22 Oktober 2024 - 12:18 WIB

Pelantikan Yandri Susanto Sebagai Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Disambut Hangat oleh Apdesi Banten

22 Oktober 2024 - 11:26 WIB

Trending di PEMERINTAHAN