Padang, Sumbar [DESA MERDEKA] – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, mengumumkan bahwa ia dan Wakil Gubernur Sumbar terpilih, Vasco Ruseimy, akan mengenakan sepatu buatan UMKM lokal merek “Yoesani” saat pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024 di Istana Presiden pada Kamis (20/2/2025).
“Saat pelantikan nanti, saya bersama Pak Vasco akan memakai sepatu merek Yoesani. Sepatunya pantofel warna putih dan sekarang barangnya sudah kita terima,” ucap Gubernur Mahyeldi di Padang, Jumat (7/2/2025).
Mahyeldi menjelaskan bahwa tujuannya memilih merek tersebut adalah untuk mendukung produk UMKM lokal di Sumbar agar lebih dikenal dan berkembang. Menurutnya, dari segi kualitas dan bentuk, buatan lokal tidak kalah dengan merek nasional dan luar negeri, selain itu harganya juga relatif terjangkau.
“Sekarang produk lokal kita sudah bagus-bagus. Selain desainnya bisa disesuaikan dengan selera pemesan, sepatu ini juga nyaman digunakan,” ujarnya.
Pemilik Usaha Sepatu Yoesani, Yusmael, mengaku bangga produknya dipercaya untuk digunakan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar terpilih dalam momen pelantikan mereka pada 20 Februari mendatang.
“Alhamdulillah, dari sekian banyak merek sepatu, beliau mempercayakan momen pentingnya kepada Yoesani,” ucapnya.
Ia berharap, langkah Mahyeldi dapat diikuti oleh pejabat lainnya di Sumbar, sehingga UMKM lokal Sumbar semakin dikenal tidak hanya di dalam tetapi juga di luar Sumbar. Tidak hanya untuk sepatu, tetapi juga berbagai produk lainnya.
“Semoga apa yang dilakukan Pak Mahyeldi dan Pak Vasco, diikuti juga oleh pejabat-pejabat lainnya. Saya sangat yakin kalau sepatu buatan saya tidak kalah jauh dari produk mana pun,” ujarnya.
Yusmael menyebutkan bahwa harga rata-rata sepasang sepatu di tempatnya cukup terjangkau, yakni di kisaran Rp500 ribu per pasang. Sebagai layanan purnajual, pihaknya juga memberikan garansi selama 6 bulan kepada konsumen untuk setiap produk.
Yoesani Shoes merupakan industri sepatu yang berpusat di Jalan Lintas Toboh Baru, Kecamatan Sitonga, Kabupaten Padang Pariaman. Saat ini, usaha tersebut sudah memiliki 7 cabang yang tersebar di beberapa kabupaten/kota di Sumbar.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.