Menu

Mode Gelap
Gus Halim Didapuk Sebagai Bapak Bumdesa Bersama Lkd BUMDES Diajak Aktif dalam Program Makan Siang Gratis Sumbar Bidik Predikat A dalam Penilaian SAKIP 2024 Sumbar Pacu Ekspor Komoditas Unggulan, Kulit Manis dan Gambir Mendunia Purbalingga Alokasikan Rp43,39 Miliar untuk Percepat Pembangunan Desa

SOSBUD · 17 Sep 2023 23:22 WIB ·

Gubernur Riau Dianugerahi Gelar Adat oleh Kaum Caniago


 Gubernur Riau Dianugerahi Gelar Adat oleh Kaum Caniago Perbesar

Padang [DESA MERDEKA] – Gubernur Riau, Drs. H. Syamsuar, M.Si, bersama istri, Hj. Misnarni, resmi menyandang gelar adat kehormatan dari kaum Suku Caniago Datuk Nan Sati. Upacara pengukuhan yang berlangsung khidmat ini digelar di Gedung LKAAM Sumatera Barat.

Dalam acara tersebut, Gubernur Syamsuar dinobatkan sebagai Dt. Rajo Nan Sati Alam Batuah, sementara istrinya diberikan gelar Puti Intan Batuah. Gelar-gelar ini merupakan bentuk penghormatan atas jasa dan kontribusi Syamsuar dalam mempererat hubungan antara Provinsi Riau dan Sumatera Barat.

Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, menyampaikan selamat atas penganugerahan gelar ini. Ia berharap gelar adat tersebut dapat semakin memperkuat tali silaturahmi antara kedua provinsi. “Selamat kepada Pak Syamsuar dan ibu Hj. Misnarni. Semoga hubungan antara Sumbar dan Riau akan semakin erat,” ujar Mahyeldi.

Mahyeldi juga menyoroti banyaknya kesamaan antara kedua daerah, mulai dari akar budaya, bahasa, hingga jumlah besar masyarakat Minang yang merantau ke Riau. “Antara Sumbar dan Riau itu hubungannya sangat dekat, bahkan kalau kita ke Riau, itu serasa di kampung sendiri,” ungkapnya.

Sementara itu, Gubernur Syamsuar merasa terhormat dan bersyukur atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. “Alhamdulillah, ini suatu kehormatan bagi saya. Semoga ini menjadi jalan bagi saya dan istri, untuk dapat lebih bermanfaat bagi lingkungan,” ucap Syamsuar.

Ketua LKAAM Sumbar, Fauzi Bahar, menegaskan bahwa penganugerahan gelar ini bukan semata-mata keputusan sepihak, melainkan hasil musyawarah dan kesepakatan kaum Suku Caniago. “Penobatan ini telah melalui pertimbangan objektif,” tegasnya.

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Desa Kayuapak Menuju Desa Inklusif: Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat Gali Gagasan Inklusivitas

14 September 2024 - 13:58 WIB

FPK Jawa Timur Kembangkan Jaringan, Gresik dan Madura Raya Bergabung

8 September 2024 - 21:55 WIB

Rombongan Raja Simalungun dan Sanggar Sihoda Siap Meriahkan Festival Nusantara!

4 September 2024 - 20:54 WIB

Boen Hian Tong Semarang Gelar Sembahyang King Hoo Ping Lintas Agama, Jalin Toleransi dan Hormati Leluhur

3 September 2024 - 05:46 WIB

Wagub Sumbar Ajak Masyarakat Meriahkan FABN 3 di Padang

28 Agustus 2024 - 12:50 WIB

Ritual Sakral Pemotongan Rambut Gimbal Pada Dieng Culture Festival

24 Agustus 2024 - 13:51 WIB

Trending di SOSBUD