Menu

Mode Gelap
Kemendes PDTT dan CTC Jalin Kerja Sama Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Perubahan Iklim IKADIN Lampung Dukung Penuh Aksi Cuti Bersama Hakim, Desak Kenaikan Gaji Indonesia Perangi Bencana: Dana Desa Ditujukan untuk Desa-Desa Rentan Iklim Gus Halim Didapuk Sebagai Bapak Bumdesa Bersama Lkd BUMDES Diajak Aktif dalam Program Makan Siang Gratis

RAGAM · 30 Mei 2023 22:07 WIB ·

Desa Damai, Program Pemberdayaan Perempuan Desa Untuk Banyuwangi


 Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji (kedua kiri), Presdir Japan Tobacco International (JTI) Indonesia  Manos Koukourakis (kiri), Perwakilan  Japan Tobacco Takahiro Kumamoto (kedua kanan) dan Direktur Eksekutif Wahid Foundation Mujtaba Hamdi, bersama-sama memegang plakat pada peresmian Kolaborasi Program Desa Damai, di Jakarta (30/5/2023). Perbesar

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji (kedua kiri), Presdir Japan Tobacco International (JTI) Indonesia Manos Koukourakis (kiri), Perwakilan Japan Tobacco Takahiro Kumamoto (kedua kanan) dan Direktur Eksekutif Wahid Foundation Mujtaba Hamdi, bersama-sama memegang plakat pada peresmian Kolaborasi Program Desa Damai, di Jakarta (30/5/2023).

Jakarta (DESA MERDEKA) – Banyuwangi, Jawa Timur, terpilih sebagai lokasi pengembangan program Desa Damai, yang notabene merupakan kerjasama Wahid Foundation (WF) bersama Japan Tobacco International (JTI) Indonesia.

“Program Desa Damai di Banyuwangi akan berfokus pada pemberdayaan ekonomi terhadap para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM), khususnya bagi para perempuan yang telah terpukul karena situasi krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19 yang berkepanjangan,” terang Yenny Wahid.

Sejatinya, Desa Damai merupakan program WF yang telah dicanangkan sejak 2017 dan diciptakan sebagai upaya untuk meminimalisir konflik masyarakat sosial dan mencegah pengaruh radikalisme, melalui pemberdayaan masyarakat.

Kedutaan Jepang merupakan salah satu pihak yang turut merancang terbentuknya Desa Damai, sebuah program yang diyakini mampu meningkatkan ketahanan masyarakat dari potensi konflik. Mendorong peran dan partisipasi perempuan dalam perdamaian. Program Desa Damai yang didukung oleh JTI Indonesia ini akan ditujukan kepada komunitas di dua desa yang ada di Banyuwangi.

Terkait kontribusinya dalam program ini, Manos Koukourakis, Presiden Direktur JTI Indonesia mengatakan bahwa pihaknya merasa terdorong untuk ikut mengembangkan program Desa Damai karena JTI menyakini bahwa hidup dalam kondisi aman dan damai merupakan hak setiap orang. Untuk itu, ia berharap bahwa kontribusi JTI dapat menyentuh komunitas-komunitas yang saat ini belum sepenuhnya berdaya.

Direktur Eksekutif Wahid Foundation Mujtaba Hamdi memaparkan alasan pemilihan kedua desa di Banyuwangi tersebut. Mujtaba menjelaskan bahwa kedua desa memiliki latar belakang, potensi konflik masyarakat, ekonomi, pendidikan dan keragaman sosial yang berbeda. Kondisi itu pada satu sisi membentuk kerentanan konflik namun di sisi lain menjadi potensi kolaborasi dalam membangun untuk ketahanan masyarakat yang baik sosial dan kuat.

Mujtaba menekankan bahwa melalui program Desa Damai, WF bermaksud membina mendukung aktor perempuan menjadi pelopor ketahanan masyarakat, tidak terbatas hanya pembangunan perdamaian atas konflik sosial dan radikalisme, namun juga pada isu-isu lainnya yang terjadi di masyarakat.

Peresmian program ini turut dihadiri oleh Kanasugi Kenji, Duta Besar Jepang untuk Indonesia.

 

Follow WhatsApp Channel Desamerdeka.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow
Artikel ini telah dibaca 6 kali

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Bekasi United Kokohkan Posisi di Puncak Klasemen, Harapan Baru bagi Sepak Bola Indonesia

4 Oktober 2024 - 09:07 WIB

Audy Joinaldy Tekankan Pentingnya Peningkatan Kompetensi Ahli Bedah di Sumbar

27 September 2024 - 13:28 WIB

RS Anugrah Segera Hadir di Tanah Jawa, Simalungun

16 September 2024 - 22:23 WIB

Pameran Lukisan “Hong Wilaheng Sekaring Bawana Langgeng” Sukses Ajak Lintas Generasi Berkarya di Surabaya

15 September 2024 - 10:18 WIB

Simalungun Segera Miliki Stadion Mini Baru, Dorong Lahirnya Atlet Berprestasi

14 September 2024 - 10:14 WIB

Bupati letakkan batu pertama

Rumah Relokasi Terpadu untuk Korban Bencana di Tanah Datar Mulai Dibangun

13 September 2024 - 04:32 WIB

Trending di RAGAM